Cara Menjemur Bayi yang Benar dan Aman supaya Sehat
Menjemur bayi setelah lahir dibawah sinar matahari sudah menjadi salah satu tradisi para orang tua di Negara kita. Bahkan beberapa diantaranya merasa ini adalah suatu hal yang wajib, salah satu alasannya adalah karena bisa membantu untuk mencegah bayi kuning. Benarkah demikian? Lantas, bagaimana cara menjemur bayi yang benar dan aman supaya bayi tetap sehat?
Sebagaimana yang kita tahu perlakukan ini tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Apalagi bayi yang baru dilahirkan tentu sangat sensitif, salah dalam perawatan bisa berdampak tidak baik bagi kesehatan bayi bukan? Bagi orang tua yang masih pemula, mungkin mendengar bahwa mereka harus menjemur anak mereka yang baru lahir dibawah sinar matahari pagi, apakah perlu?
Setiap orang memiliki pandangan mereka masing masing, ada yang beranggapan positif namun juga negative terkait pertanyaan tersebut. Nah, pada article ini akan mengulas apakah bayi baru lahir harus dijemur setiap hari? Lalu bagaimana cara menjemur bayi yang benar dan aman supaya bayi tumbuh dengan sehat? Informasi selengkapnya mari kita simak pada ulasan sebagai berikut.
Apakah boleh menjemur bayi baru lahir setiap hari?
Sebelum membahas cara menjemur bayi yang benar dan aman, mari kita cari tahu terlebih dahulu apakah memang bayi yang baru lahir harus di jemur setiap hari? Jawabannya sebenarnya tidak seperti yang kita bayangkan. Menyemur bayi di sinar matahari pagi sebenarnya tidak ada kaitannya dengan menurunkan resiko terhadap bayi kuning loh.
Namun, meski demikian anjuran untuk menjemur bayi dipagi hari adalah baik, sebab sebagaimana yang kita tahu sinar matahari pagi mengandung Ultraviolet atau UV yang mampu menghasilkan vitamin D bagi kulit. Nah, vitamin ini mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan bayi karena dapat membantu untuk membangun dan memelihara gigi dan tulang supaya kuat dari kalsium yang digunakan.
Resiko kekurangan vitamin D bagi bayi sendiri adalah kemungkinan mengalami kelainan pertumbuhan tulang atau rakitis. Beberapa penelitian juga mengungkapkan kekurangan vitamin D dapat meningkatkan alergi atau eksim pada masa bayi.
Tubuh kita tidak bisa menghasilkan vitamin D sendiri, bahkan perlakukan pemberian ASI saja tidaklah cukup untuk bisa memenuhi kebutuhan bayi akan vitamin D. oleh sebab itu salah satu tips supaya bayi mendapatkan vitamin D adalah menjemurnya.
Namun, yang perlu diingat adalah meski berjemur adalah baik untuk bayi yang baru lahir, bukan berarti bisa setiap hari dijemur ya. Sebab terlalu banyak mendapatkan sinar UV juga bisa meningkatkan resiko terhadap kerusakan kulit atau bahkan kanker kulit. Jadi para orang tua perlu tetap bijaksana ya.
Setelah mengetahui manfaat dari menjemur bayi baru lahir dibawah sinar matahari, resikonya apabila terlalu banyak terpapar dan lain sebagainya, mari kita simak cara menjemur bayi yang benar dan aman dibawah ini.
Cara Menjemur Bayi yang Benar dan Aman supaya Sehat
Untuk waktu ideal dalam menjemur bayi yang baru lahir adalah sebelum pukul 10.00 pagi. Tapi bagaimana kalau tidak sempat diwaktu itu, jangan khawatir. Anda disarankan untuk menunggu dan menjemur pada pukul 16.00 dimana pada waktu ini sinar UV nya sudah lebih rendah sehingga tidak memberikan resiko merusak kulit.
Berapa lama waktu untuk menjemur bayi yang baru dilahir? Lama waktu menjemur sebenarnya dibedakan berdasarkan warna kulitnya. Untuk bayi berkulit putih disarankan dijemur dengan lama waktu 30 menit perminggu nya. Sedangkan untuk bayi yang memiliki warna kulit sedang atau lebih gelap, disarankan untuk dijemur dengan lama waktu 3 sampai 5 jam perminggu.
Durasi lama waktu yang disebutkan tersebut adalah 1 kali dalam seminggu bukan setiap hari. Karena kulit bayi sangat sensitif maka untuk menjemurnya tidak boleh secara langsung. Apalagi jangan sampai menjemurnya dalam keadaan tanpa busana atau telanjang.
Beberapa aturan yang perlu diingat orang tua saat akan menjemur bayi mereka di bawah sinar matahari pagi adalah sebagai berikut :
Uraian diatas adalah informasi selengkapnya yang mengulas cara menjemur bayi yang benar dan aman supaya bayi tetap sehat. Setelah mengetahui informasi ini Anda dibantu untuk memutuskan sendiri apakah akan menjemur bayi Anda di bawah sinar matahari. Jika iya, perlu diketahui untuk menjemurnya dengan cara yang baik dan benar.
Selain itu yang perlu orang tua ingat adalah pastikan terlebih dahulu faktanya sebelum memberlakukan suatu cara, supaya Anda bisa mendapatkan keputusan yang bijaksana terkait cara perawatan bayi Anda yang baru lahir dan seraya mereka bertumbuh menjadi balita, anak anak, remaja bahkan dewasa. Perlengkapi pengetahuan dan wawasan orang tua terkait berbagai tips perawatan lainnya.
Sebagaimana yang kita tahu perlakukan ini tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Apalagi bayi yang baru dilahirkan tentu sangat sensitif, salah dalam perawatan bisa berdampak tidak baik bagi kesehatan bayi bukan? Bagi orang tua yang masih pemula, mungkin mendengar bahwa mereka harus menjemur anak mereka yang baru lahir dibawah sinar matahari pagi, apakah perlu?
Setiap orang memiliki pandangan mereka masing masing, ada yang beranggapan positif namun juga negative terkait pertanyaan tersebut. Nah, pada article ini akan mengulas apakah bayi baru lahir harus dijemur setiap hari? Lalu bagaimana cara menjemur bayi yang benar dan aman supaya bayi tumbuh dengan sehat? Informasi selengkapnya mari kita simak pada ulasan sebagai berikut.
Apakah boleh menjemur bayi baru lahir setiap hari?
Sebelum membahas cara menjemur bayi yang benar dan aman, mari kita cari tahu terlebih dahulu apakah memang bayi yang baru lahir harus di jemur setiap hari? Jawabannya sebenarnya tidak seperti yang kita bayangkan. Menyemur bayi di sinar matahari pagi sebenarnya tidak ada kaitannya dengan menurunkan resiko terhadap bayi kuning loh.
Namun, meski demikian anjuran untuk menjemur bayi dipagi hari adalah baik, sebab sebagaimana yang kita tahu sinar matahari pagi mengandung Ultraviolet atau UV yang mampu menghasilkan vitamin D bagi kulit. Nah, vitamin ini mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan bayi karena dapat membantu untuk membangun dan memelihara gigi dan tulang supaya kuat dari kalsium yang digunakan.
Resiko kekurangan vitamin D bagi bayi sendiri adalah kemungkinan mengalami kelainan pertumbuhan tulang atau rakitis. Beberapa penelitian juga mengungkapkan kekurangan vitamin D dapat meningkatkan alergi atau eksim pada masa bayi.
Tubuh kita tidak bisa menghasilkan vitamin D sendiri, bahkan perlakukan pemberian ASI saja tidaklah cukup untuk bisa memenuhi kebutuhan bayi akan vitamin D. oleh sebab itu salah satu tips supaya bayi mendapatkan vitamin D adalah menjemurnya.
Namun, yang perlu diingat adalah meski berjemur adalah baik untuk bayi yang baru lahir, bukan berarti bisa setiap hari dijemur ya. Sebab terlalu banyak mendapatkan sinar UV juga bisa meningkatkan resiko terhadap kerusakan kulit atau bahkan kanker kulit. Jadi para orang tua perlu tetap bijaksana ya.
Setelah mengetahui manfaat dari menjemur bayi baru lahir dibawah sinar matahari, resikonya apabila terlalu banyak terpapar dan lain sebagainya, mari kita simak cara menjemur bayi yang benar dan aman dibawah ini.
Cara Menjemur Bayi yang Benar dan Aman supaya Sehat
Untuk waktu ideal dalam menjemur bayi yang baru lahir adalah sebelum pukul 10.00 pagi. Tapi bagaimana kalau tidak sempat diwaktu itu, jangan khawatir. Anda disarankan untuk menunggu dan menjemur pada pukul 16.00 dimana pada waktu ini sinar UV nya sudah lebih rendah sehingga tidak memberikan resiko merusak kulit.
Berapa lama waktu untuk menjemur bayi yang baru dilahir? Lama waktu menjemur sebenarnya dibedakan berdasarkan warna kulitnya. Untuk bayi berkulit putih disarankan dijemur dengan lama waktu 30 menit perminggu nya. Sedangkan untuk bayi yang memiliki warna kulit sedang atau lebih gelap, disarankan untuk dijemur dengan lama waktu 3 sampai 5 jam perminggu.
Durasi lama waktu yang disebutkan tersebut adalah 1 kali dalam seminggu bukan setiap hari. Karena kulit bayi sangat sensitif maka untuk menjemurnya tidak boleh secara langsung. Apalagi jangan sampai menjemurnya dalam keadaan tanpa busana atau telanjang.
Beberapa aturan yang perlu diingat orang tua saat akan menjemur bayi mereka di bawah sinar matahari pagi adalah sebagai berikut :
- Jemur bayi mengenakan pakaian
- Menggunakan tabir surya SPF 15 pada bagian kulit yang terpapar sinar matahari
- Jemur bayi tidak terlalu lama tetapi sesuai waktu yang dianjurkan
- Kenakan kepala bayi dengan topi atau pelindung kepala.
Uraian diatas adalah informasi selengkapnya yang mengulas cara menjemur bayi yang benar dan aman supaya bayi tetap sehat. Setelah mengetahui informasi ini Anda dibantu untuk memutuskan sendiri apakah akan menjemur bayi Anda di bawah sinar matahari. Jika iya, perlu diketahui untuk menjemurnya dengan cara yang baik dan benar.
Selain itu yang perlu orang tua ingat adalah pastikan terlebih dahulu faktanya sebelum memberlakukan suatu cara, supaya Anda bisa mendapatkan keputusan yang bijaksana terkait cara perawatan bayi Anda yang baru lahir dan seraya mereka bertumbuh menjadi balita, anak anak, remaja bahkan dewasa. Perlengkapi pengetahuan dan wawasan orang tua terkait berbagai tips perawatan lainnya.